Martapura-Humas, Dalam menyikapi terpilihnya Kementerian Agama Kabupaten Banjar sebagai Pilot Project Pembangunan Zona Integritas, Kelompok Kerja (Pokja) Kaur TU MTsN dan MAN se Kabupaten Banjar dalam Pertemuan Rapat Koordinasi Rutin berupaya berperan aktif dalam menyukseskan program pembangunan zona Integritas dimaksud.
Pertemuan yang dituanrumahi MTsN Karang Intan Sabtu (10/03/15) di laksanakan di Pondok Lesehan Intan. Irnawati, S.Ag Kaur TU MTsN Model Martapura yang juga salah satu anggota Pokja tersebut mengatakan, pertemuan kali ini secara khusus membicarakan kelengkapan administrasi keuangan, kepegawaian serta siswa yang tentunya sangat berpengaruh terhadap visi dan misi dicanangkannya zona Integritas.
Irnawati menegaskan bahwa akuntabilitas madrasah akan meningkat jika aparatur, guru dan siswanya dapat bekerja berdasarkan indikator dan target kerja yang jelas. Sebab, dengan kedua hal itu, maka capaian kinerja akan dapat ditingkatkan.
“Berbenah merupakan langkah awal dalam melakukan sesuatu untuk menuju ke hal yang lebih baik, langkah berikutnaya adalah penguatan akuntalitas dalam meningkatkan dan menyusun indikator kinerja, menetapkan target kinerja, serta meningkatkan capaian kinerja,” kata Irnawati.
Ketua Pokja Kaur TU Madrasah H. M. Yamani menegaskan bahwa Madrasah juga akan mengambil langkah-langkah strategis terkait pelaksanakan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM). “Salah satunya adalah berkoordinasi dengan seluruh jajaran di masing-masing satuan kerja, yang diharapkan dapat bernilai positif guna kemajuan pendidikan di wilayah Kabupaten Banjar,” ungkap Yamani.
Yamani menambahkan, unit kerja yang telah ditetapkan menjadi pilot project sebagai sasaran utama maupun satuan kerja dan unit kerja pendukung utama harus siap dievaluasi persemester dan itu akan dimulai pada bulan Juni 2015. (Rep:asybary/ft: Irnawati)
0 komentar:
Posting Komentar