Martapura – Humas, Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah Negeri (KKMI) Senin (23/02/15) menggelar Rapat Kerja yang ke 2 Tahun 2015, bertempat di aula MINModel Martapura. Raker dihadiri oleh Kepala Kankemenag Kab. Banjar Drs. H. Muslim, M.Pd.I, kepala Seksi Pendidikan Madrasah Akhmad Shaufie, SAg, serta 18 orang Kepala MIN se Kab. Banjar, yang seyogianya dihadiri oleh 20 Ka MIN, namun 2 orang berhalangan hadir karena sakit. Dilaporkan oleh Ketua KKMI Eddy Ruzami, S.Ag, bahwa Raker tersebut membicarakan 6 bahasan yaitu Penyusunan SKP, Form Laporan Kinerja Harian, Pengadaan Raport KTSP, Try Out UN, persiapanUAMBN dan fingerprint.
Kepala Ka. Kankemenag Banjar Drs. H. Muslim, M.Pd.I dalam arahannya menyampaikan bahwa SKP yang dikeluarkan oleh masing-masing atasan harus betul-betul melihat kepada kinerja yang saat ini dilakukan oleh setiap karyawan/guru, “Semua ada rumus dan harus memenuhi kriteria yang ada, dalam hal memberikan penilaian adalah pimpinan satker, oleh karena itu kepala madrasah harus menguasai pola penilaian yang dikehendaki dalam SKP tersebut,” ujar Ka. Kankemenag.
Kemudian dalam hal menghadapi Ujian, kiranya kepala madrasah mulai sekarang sudah mempersiapkan segala sesuatunya, H. Muslim menghendaki kiranya Madrasah Ibtidaiyah Negeri khususnya dapat menjadi tolak ukur bagi MI Swasta pada masing-masing binaannya. “Kiranya MIN dapat menumbuh kembangkan menjadi madrasah yang unggul dalam rangka peningkatan mutu, daya saing dan citra madrasah,” harapnya.
Kakankemenag juga mengajak dan menantang Kepala MIN se Kab. Banjar dalam rangka mengimplementasikan Zona Integritas di lingkungan Kemenag Banjar, “Kiranya dapat membangun budaya mutu dan citra mutu terhadap pelayanan pendidikan madrasah, membangunan pusat keunggulan madrasah (center of excellence Madrasah) dalam bidang-bidang tertentu yang dapat menjadi model dan inspirasi bagi madrasah lain dalam konteks pengembangan mutu daya saing madrasah, memberikan kesempatan pada institusi madrasah untuk mengembangkan budaya persaingan dan kompetisi yang sehat (fastabiqul khairat) dalam rangka meningkatkan mutu dan daya saing pendidikan madrasah serta memberikan apresiasi, motivasi dan penghargaaan kepada madrasah yang mempunyai keunggulan kompetitif dan komparatif di bidang tertentu,” ujar H. Muslim. (Rep:asybary/Ft:zahid)
0 komentar:
Posting Komentar